EMAK-EMAK SAKTI TIADA LAWAN, MENGORENG PAKAI TANGAN KOSONG
Beberapa masa-masa lalu, ada suatu video viral karena kelakuan emak-emak. Bukan mengenai kegilaannya di jalan raya, namun dari teknik menggoreng masakan. Ibu-ibu yang diketahui mempunyai nama Tante No’u itu menggoreng pisang dengan tangan kosong. Bahkan, tangannya tampak baik-baik saja walau sudah dicelupkan berulang kali ke minyak panas.
Memang kalau gejala satu ini telah tidak asing lagi di mata kita. Sebab, sudah tidak sedikit orang yang menerapkannya terutama penjaja gorengan dan semacamnya. Dari peristiwa satu ini seringkali orang-orang berasumsi kalau sebelum menggoreng, terdapat ritual-ritual tertentu yang dilakukan. Pembacaan mantra guna kekebalan tangan misalnya.
Padahal, gejala unik satu ini dapat dijelaskan secara ilmiah Sahabat Boombastis. Orang-orang yang dapat melakukan aksi ‘debus’ satu ini ternyata telah mengerjakan percobaan kimia yakni efek leidenforst. Secara garis besar, efek leidenforst menurut keterangan dari idntimes.com merupakan susunan dari pembatas gas antara permukaan panas dan cairan mendidih andai perbedaan temperaturnya lumayan besar.
Lalu untuk keterangan ringannya ialah manusia bisa mencelupkan tangan ke cairan panas tanpa fobia cedera. Disebabkan sebelumnya tangan sudah dimasukkan ke air dingin. Nah, dengan teknik itu, minyak melulu akan memanaskan air pada kulit dan lantas mengubahnya menjadi uap. Nah, dikutip dari wikipedia.org, andai uap itu akan membuat lapisan pelindung yang menangkal cairan mengerjakan kontak dengan kulit. Jadi, orang-orang yang menggoreng dengan tangan kosong itu tak menikmati panas sedikitpun.
Namun butuh kalian ketahui Sahabat Boombastis, bila gejala satu ini hanya dilangsungkan singkat. Sebab, uap itu akan cepat menghilang sesudah bersentuhan dengan minyak atau cairan panas. Sehingga dapat disimpulkan andai emak-emak atau bapak-bapak yang mengerjakan aksi itu melakukannya dengan gerakan cepat. Alhasil, tangan mereka tak terluka sebab menyentuh minyak yang telah meletup-letup tersebut.
Oleh sebab itu, gejala ‘debus’ mini ini usahakan jangan dilaksanakan sendiri di rumah. Jika kalian hendak mencobanya, mesti ada berpengalaman kimia atau orang yang kawakan untuk menemani kalian. Memang kelihatannya lumayan mudah guna menerapkannya. Namun urusan ini sungguh riskan ketika dilaksanakan oleh orang yang tidak paham bakal teori dari reaksi kimia tersebut.
Memang kalau gejala satu ini telah tidak asing lagi di mata kita. Sebab, sudah tidak sedikit orang yang menerapkannya terutama penjaja gorengan dan semacamnya. Dari peristiwa satu ini seringkali orang-orang berasumsi kalau sebelum menggoreng, terdapat ritual-ritual tertentu yang dilakukan. Pembacaan mantra guna kekebalan tangan misalnya.
Padahal, gejala unik satu ini dapat dijelaskan secara ilmiah Sahabat Boombastis. Orang-orang yang dapat melakukan aksi ‘debus’ satu ini ternyata telah mengerjakan percobaan kimia yakni efek leidenforst. Secara garis besar, efek leidenforst menurut keterangan dari idntimes.com merupakan susunan dari pembatas gas antara permukaan panas dan cairan mendidih andai perbedaan temperaturnya lumayan besar.
Lalu untuk keterangan ringannya ialah manusia bisa mencelupkan tangan ke cairan panas tanpa fobia cedera. Disebabkan sebelumnya tangan sudah dimasukkan ke air dingin. Nah, dengan teknik itu, minyak melulu akan memanaskan air pada kulit dan lantas mengubahnya menjadi uap. Nah, dikutip dari wikipedia.org, andai uap itu akan membuat lapisan pelindung yang menangkal cairan mengerjakan kontak dengan kulit. Jadi, orang-orang yang menggoreng dengan tangan kosong itu tak menikmati panas sedikitpun.
Namun butuh kalian ketahui Sahabat Boombastis, bila gejala satu ini hanya dilangsungkan singkat. Sebab, uap itu akan cepat menghilang sesudah bersentuhan dengan minyak atau cairan panas. Sehingga dapat disimpulkan andai emak-emak atau bapak-bapak yang mengerjakan aksi itu melakukannya dengan gerakan cepat. Alhasil, tangan mereka tak terluka sebab menyentuh minyak yang telah meletup-letup tersebut.
Oleh sebab itu, gejala ‘debus’ mini ini usahakan jangan dilaksanakan sendiri di rumah. Jika kalian hendak mencobanya, mesti ada berpengalaman kimia atau orang yang kawakan untuk menemani kalian. Memang kelihatannya lumayan mudah guna menerapkannya. Namun urusan ini sungguh riskan ketika dilaksanakan oleh orang yang tidak paham bakal teori dari reaksi kimia tersebut.
Comments
Post a Comment